Reaksi diabetik

    Ada dua bentuk utama diabetes:

        Diabetes tipe 1: Tingkat insulin yang tidak ada atau rendah mencegah sel mengambil dan menggunakan gula untuk energi, sehingga membutuhkan suntikan insulin
        Diabetes tipe 2: Resistensi seluler terhadap insulin mengurangi ambilan glukosa, sering membutuhkan obat untuk meningkatkan sensitivitas sel terhadap insulin

    Gula darah rendah (hipoglikemia) adalah bentuk paling umum dari reaksi diabetes. Reaksi gula darah rendah disebabkan oleh peningkatan aktivitas atau peningkatan permintaan glukosa. Tubuh dapat "kehabisan" glukosa yang tersimpan lebih cepat, sehingga menyebabkan serangan hipoglikemik. Asupan alkohol berlebihan yang terus-menerus dapat menyebabkan reaksi ini, karena alkohol menurunkan simpanan glukosa di hati.

    Gula darah tinggi (hiperglikemia) adalah masalah umum bagi penderita diabetes. Gula darah tinggi dapat disebabkan oleh infeksi atau tekanan signifikan lainnya yang menyebabkan tubuh menurunkan penyerapan sel glukosa. Penurunan ambilan sel glukosa menyebabkan kadar gula darah tinggi serta penggunaan lemak alternatif oleh sel-sel yang kelaparan untuk energi. Pemecahan lemak meningkatkan keasaman darah dan memperburuk gejala gula darah tinggi.

Gejala reaksi diabetes

Gejala reaksi diabetes tergantung pada jenis reaksi.
Gula Darah Rendah (Hipoglikemia) Gejala

    onset cepat kulit yang dingin, pucat, lembab, dan berkeringat;
    pusing;
    sakit kepala;
    pulsa cepat; dan
    nafas dangkal.

Jika tidak diobati, gejala dapat berkembang menjadi kebingungan, perilaku tidak masuk akal, koma, dan kematian.
Gula Darah Tinggi (Hiperglikemia) Gejala

    Gejala terjadi secara bertahap selama beberapa hari.
    Orang dengan gula darah tinggi mengalami peningkatan rasa haus dan buang air kecil karena sejumlah besar glukosa yang tidak terpakai hilang dalam urin.
    Kulit terasa hangat dan kering; respirasi mungkin dangkal; Denyut nadi cepat dan lemah, dan nafas mungkin memiliki bau manis (karena ketoasidosis dari gangguan lemak).
    Orang dengan gula darah tinggi bisa menjadi bingung atau koma, dan kematian dapat terjadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar